Blog @abdulmanan
Artikel, berita, dan catatan soal isu Jurnalisme, Pertahanan, dan Intelijen
Monday, March 02, 2020
Gempa Seusai Corona
JAM sudah menunjukkan pukul 11.00 pada 10 Februari lalu. Haoran dan Sisi, laki-laki dan perempuan usia pertengahan 20 tahun, masih berada di kamar mereka di Kota Chengdu, ibu kota Provinsi Sichuan, Cina. Haoran masih di bawah selimut, mengotak-atik telepon seluler Huawei-nya. Pacarnya, Sisi, duduk bersila di lantai dan berfokus pada laptop. Ketika MarketWatch bertanya tentang apa yang mereka lakukan, keduanya menjawab serempak, “Bekerja.”
Monday, October 21, 2019
Bibit-bibit Perpecahan di Bosnia
ISMET Vraaalica, warga PediĊĦe, Kota Sokolac, Bosnia-Herzegovina, hanya bisa menatap pasrah garasi dan dua mobil di halaman belakang rumahnya yang ludes terbakar pada 17 Januari 2018. "Saya berhubungan baik dengan semua tetangga. Saya tidak tahu siapa yang bisa melakukan ini," katanya seperti dilansir media Bosnia, Fokus.ba.
Monday, October 14, 2019
Dua Janji untuk Rakhine
PEMERINTAH Myanmar baru saja menghadapi dua sidang penting mengenai Rohingya, yakni di Komisi Tinggi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa di Jenewa, Swiss; dan Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat. Menteri dari Kantor Penasihat Negara Myanmar U Kyaw Tint Swe berjanji menyelesaikan masalah dalam negerinya dengan menggelar pengadilan militer atas kasus kekerasan terhadap Rohingya di Negara Bagian Rakhine. Mereka juga akan bekerja sama dengan Bangladesh untuk memulangkan kaum Rohingya di luar negeri.
Monday, September 09, 2019
Gadis Demonstran dari Voskresensk
MENGENAKAN rompi pelindung, Olga Misik, 17 tahun, terlihat duduk di depan polisi anti-huru-hara Rusia, 27 Juli lalu. Ia memegang Konstitusi Rusia dan membacakannya di depan polisi bersenjata yang ada di sekitarnya. Di belakang aparat keamanan itu, tampak para demonstran menyerukan tuntutan pemilihan umum yang adil dan transparan dalam pemilihan Dewan Kota (Duma) Moskow, September mendatang.
Monday, August 12, 2019
Buron dari Punjab
HAFIZ Muhammad Sayid sudah lama masuk daftar orang paling dicari di dunia. Pemimpin organisasi amal Jamaat-ud-Dawa dan salah satu pendiri Lashkar-e-Taiba itu dituduh terlibat dalam sejumlah serangan teror dan pengeboman di Mumbai, India, pada 2008, yang menewaskan 160 orang. Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa memasukkan namanya ke daftar hitam. Amerika Serikat menawarkan imbalan US$ 10 juta atas informasi yang membantu penangkapannya.
Monday, July 29, 2019
Ambisi Sang Putri Saudi
SUATU hari, Putri Rima binti Bandar bin Sultan bin Abdulaziz al-Saud menjadi pembicara dalam sebuah forum bisnis di Los Angeles, Amerika Serikat. Sang moderator memperkenalkannya: “Dia datang dari sebuah negeri tempat perempuan tak bisa menyopir, tak bisa ke luar rumah, tak bisa ke restoran, tak bisa bersosialisasi, tak bisa… tak bisa….” Lalu moderator bertanya kepada Rima: “Jadi bagaimana rasanya (hidup seperti itu)?”
Monday, July 08, 2019
Geliat Haiphong di Tengah Perang
RODA bisnis di Zona Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan Cina-Vietnam di pusat manufaktur Haiphong, Vietnam, selama ini berjalan lambat. Pengelola awalnya hengkang setelah terjadi serangkaian kerusuhan anti-Cina pada Mei 2014. Saat itu para pemrotes membakar kompleks dan pabrik serta menyerang pekerja Cina, menewaskan lebih dari 20 orang dan melukai 100 orang lebih.
Monday, June 03, 2019
Bahri Tak Mampir di Le Havre
KAPAL kargo berbendera Arab Saudi, Bahri Yanbu, membuang sauh 30 kilometer dari pelabuhan Prancis sejak Rabu malam, 8 Mei lalu. Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly membenarkan kabar bahwa kapal itu dijadwalkan mengambil muatan senjata buatan Prancis di Pelabuhan Le Havre sebagai bagian dari kontrak yang ditandatangani Prancis dengan Saudi beberapa tahun silam. Prancis adalah salah satu pemasok senjata utama ke negeri kerajaan itu dengan nilai penjualan sekitar US$ 1,5 miliar pada 2017.
Monday, May 27, 2019
Elang Laut di Leher Pakatan
SETAHUN lalu, penyurvei tanah Malaysia, Muhammad Nur Aliff, berharap besar kemenangan koalisi partai oposisi Pakatan Harapan dapat menjadi katalisator untuk reformasi dan kebangkitan kembali negara yang tertatih-tatih akibat korupsi dan utang publik yang tinggi itu. “Banyak anak muda menaruh banyak harapan kepada pemerintah baru ini. Tapi kami belum melihat apa pun yang kami harapkan,” kata pria 28 tahun itu dalam aksi protes bersama ratusan orang Melayu lain di Kuala Lumpur, awal Mei lalu, seperti dilansir Reuters.
Monday, May 06, 2019
Era Baru Kaisar Naruhito
HALAMAN istana Kekaisaran Jepang di pusat Kota Tokyo bermandikan sinar matahari musim semi pekan lalu. Para pelari yang sedang menyelesaikan putaran parit tampak menghindar dari turis asing yang berkelompok. Karyawan kantoran menyantap makan siang bola nasi dan teh. Di sisi lain parit, tersembunyi di balik barisan pohon, istana kekaisaran sedang mempersiapkan transisi bersejarah bagi negara itu.
Subscribe to:
Posts (Atom)