Close Menu
abdulmanan.netabdulmanan.net
  • Beranda
  • About
  • Reportase
  • Artikel
  • Spy Stories
  • Publikasi
Facebook X (Twitter) Instagram
14 June 2025
abdulmanan.netabdulmanan.net
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Beranda
  • About
  • Reportase
  • Artikel
  • Spy Stories
  • Publikasi
abdulmanan.netabdulmanan.net
Home»Teror Bom Siswi SMK

Teror Bom Siswi SMK

Abdul Manan10 December 2005
Default Image
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email
PENYIAR radio Mandala, Banyuwangi, Novi Anastasia, tatkala asyik on air pada 18 November lalu, menerima kiriman SMS. Isinya cukup seram: “Waspadalah..!!! Jam 10 Mandala FM akan meledak.” Tak pelak, SMS teror ini bikin kalang-kabut kru stasiun radio. Siaran itu pun terpaksa dihentikan satu jam. “Karena kami khawatir, akhirnya kami lapor polisi,” kata Novi.

Tak lama berselang, datanglah puluhan polisi. Selain kompleks radio, petugas berseragam cokelat itu juga menyisir kompleks pastoran Gereja Katolik Maria Ratu Damai, yang bertetangga dengan Mandala. Setelah diubek-ubek selama satu jam, tak ada benda yang dicurigai sebagai bom. Ancaman itu benar-benar hanya omong kosong.

Karyawan radio Mandala sempat menghubungi nomor ponsel peneror. Peneror mengaku bernama Liana, tinggal di sekitar Simpang Lima. Ketika polisi mencoba menghubungi peneror, suara perempuan pemilik telepon membuat pengakuan berbeda. Dia mengaku tinggal di Desa Boyolangu. Tim antiteror langsung melacak nomornya, tapi gagal karena telepon keburu putus.

Keesokan harinya, polisi berhasil mengendus pemilik ponsel peneror. Ternyata ia seorang gadis 16 tahun, siswi SMK. Ia pun tak berkutik saat ditangkap Reserse Brimob Polres Banyuwangi seusai pulang sekolah. Dengan masih berseragam Pramuka, gadis itu diperiksa polisi. “Dia kami tetapkan sebagai tersangka akibat menebarkan teror bom lewat SMS ke radio Mandala FM,” kata
Kapolres Banyuwangi, AKBP Gaguk Sumartono.

Kepada polisi, LY–demikian inisial remaja putri itu–mengaku mengirim SMS sekadar iseng. Tak ada niat lain. “Saya tidak ingin membikin teror atau meresahkan masyarakat,” katanya dengan mimik sedih. Tapi polisi tak mau tunduk melawan keisengan.

Menurut Gaguk Sumartono, LY akan dijerat dengan Pasal 336 KUHP subsidair 335 tentang perbuatan yang mengancam keselamatan dengan kekerasan, terang-terangan, dan menimbulkan bahaya umum, plus perbuatan tidak menyenangkan. Ancaman hukumannya lima tahun penjara. Nah, nanti LY harus membuktikan bahwa ia memang benar-benar tak punya bom, hanya punya ponsel untuk urusan iseng-iseng saja. Rasain deh….

Abdul Manan, Mahbub Djunaidi

TEMPO Edisi 051211-041/Hal. 102 Rubrik Indonesiana

Social
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email WhatsApp

Related Posts

KIARA: Pemerintah Tak Berpihak kepada Nelayan

28 December 2010

Morality plays

21 March 2006

Tensi Tinggi di Antara Pasal Lonjong

20 March 2006

Berjuang dengan Usulan

20 March 2006

A Revolutionary Move

27 February 2006

Not a Magic Wand

27 February 2006
Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

About
About

Memulai karir sebagai koresponden Majalah D&R di Surabaya pada 1996 sampai 1999. Setelah itu menjadi editor Harian Nusa, Denpasar (1999-2001), bergabung ke Tempo sejak 2001 sampai sekarang.

Facebook X (Twitter) Instagram
Artikel Populer

Bebas Memilih di Bilik Wartel

24 April 2007

Cek Palsu di Manhattan

25 September 2007

Naga Hijau: Antara Ada dan Tiada

25 January 1997
Arsip
Artikel Lainnya

Korea Selatan Luncurkan Satelit Mata-mata ke-4 untuk Awasi Korea Utara

26 April 2025

Mantan Manajer Petronas Didakwa dengan Spionase Bisnis

24 April 2025

Protes AP ke Gedung Putih dan Isu Amandemen Pertama

15 February 2025
Label
Al-Qaeda Alexander Litvinenko Amerika Serikat Arab Saudi Barack Obama Barisan Nasional Biro Penyelidik Federal (FBI) AS Central Intelligence Agency (CIA) CIA Cina Donald Trump Edward Snowden Federasi Rusia GCHQ Greenpeace Hamas Indonesia Inggris Iran Israel Jerman Joko Widodo Journalism KGB Korea Selatan Korea Utara Mahatir Mohamad Malaysia Mossad Najib Razak National Security Agency (NSA) Osama bin Laden Pakatan Harapan Pakistan Palestina Politics Rusia Secret Intelligence Service (MI6) Security Service Inggris (MI5) Serangan 11 September 2001 spionase Uni Eropa Uni Sovyet US Navy SEALs Vladimir Putin
© 2025 abdulmanan.net | blog personal abdul manan

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.