Skip to main content

Wartawan Tempo Raih Swara Sarasvati 2010

RABU, 22 DESEMBER 2010 | 21:00 WIB

Foto: Manan (berdiri), Pru, Tarto, Dwi, dan Anton. 
TEMPO Interaktif, Jakarta - Koalisi Perempuan Indonesia memberikan Swara Sarasvati 2010 kepada jurnalis dan media massa yang mendukung perjuangan mengkampanyekan peningkatan keterwakilan politik perempuan dalam pengambilan kebijakan. Penghargaan diberikan dalam sebuah acara di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (22/12/2010) malam.

Swara Sarasvati 2010 untuk kategori jurnalis diberikan kepada Abdul Manan, Eko Ari Wibowo, Kurniasih Budi, dan Arif Arianto, karena tulisan berjudul  Tak Cukup Bermodal Populer, yang dimuat Koran Tempo, 6 Januari 2009. Tulisan ini berkisah tentang dampak dari putusan Mahkamah Konstitusi yang menetapkan bahwa calon anggota Dewan yang terpilih berdasarkan suara terbanyak, bukan nomor urut.

Penghargaan serupa juga diberikan kepada  wartawan Kompas, Maria Hartiningsih, karena beritanya berjudul Terhambatnya Perempuan, Kerugian Demokrasi, yang dimuat Kompas, 4 Februari 2009. Satu pemenang lainnya untuk kategori ini adalah wartawan Media Indonesia, Hafid Laturadja, karena tulisan berjudul Demi Titik Balik, yang dimuat Media Indonesia, 29 Januari 2009.

Untuk kategori media, Swara Sarasvati 2010 diberikan kepada Harian Kompas. Untuk kategori televisi, penghargaan diberikan kepada metro TV dan TVRI. Menurut Ketua Dewan Juri Swara Sarasvati 2010 Nezar Patria, ketiga media ini mendapatkan penghargaan ini karena tulisan, program dan sikap editorialnya mendukung perjuangan keterwakilan politik perempuan.

Penghargaan diberikan setelah Dewan Juri yang dibentuk panitia bekerja dengan mengkaji karya jurnalistik di media cetak dan televisi nasional, dengan bahan yang telah dikumpulkan panitia dalam rentang waktu Januari 2009—Oktober 2010. Dewan Juri penghargaan ini masing-masing Nezar Patria, Arswendo Atmowiloto, Dian Kartikasari, Ignatius Haryanto, dan Irawan Saptono.

Abdul Manan

Berita Terkait:
Koalisi Perempuan beri penghargaan kepada media
Kompas Raih Penghargaan Swara Sarasvati 2010

Comments

Popular posts from this blog

Melacak Akar Terorisme di Indonesia

Judul: The Roots of Terrorism in Indonesia: From Darul Islam to Jemaah Islamiyah Penulis: Solahudin Penerbit: University of New South Wales, Australia Cetakan: Juli 2013 Halaman: 236